Pengertian
Berkas Sort Dan Merge
Dalam sistem
penyortiran dikenal 2 metode, yaitu :
_ Metode
Sort Internal
_ Metode
Sort Eksternal
Perbedaannya
:
_ Pada
metode sort internal, semua record yang akan diproses dimuat ke dalam memori
komputer lalu
diproses sort (sortir).
_ Pada
metode sort eksternal, record-record yang diproses tidak semuanya dapat dimuat
ke dalam
memori komputer, karena keterbatasan memori komputer.
_ Metode
sort eksternal di dalam penerapannya nanti, menggunakan pula metode sort
internal.
Contoh
:
Sebuah file
berisi 2000 record harus disortir ke dalam memori yang hanya dapat
menampung 1000
record sekaligus. Untuk itu digunakan metode sort eksternal.
Langkah-langkah
penyortiran ini adalah :
_ Record-record
dibagi ke dalam beberapa file agar dapat ditampung sekaligus di
memori
komputer, lalu masing-masing bagian disortir internal. Bagian-bagian file
yang terlah
tersortir ini disebut sorted sublist.
Maka didapat :
Sorted
sublist 1 (record 1 – 1000) dan
Sorted
sublist 2 (record 1001 – 2000)
_ Setelah
itu kedua sorted sublist ini (RUN) digabung (merge), sehingga didapat
berkas
gabungan (merge file) yang record-recordnya telah disortir.
2
Maka
dapat disimpulkan langkah-langkah untuk metode sort eksternal ini adalah :
o Sort
internal, dimana file dibagi menjadi beberapa bagian file, kemudian disortir.
o Merge,
dimana bagian-bagian file ini (sorted sublist) digabung menjadi satu atau lebih
file gabungan.
File-file gabungan kemudian digabung lagi sampai akhirnya didapatkan
sebuah file
gabungan yang berisi semua record-record yang telah disortir.
o Output,
yang menyalin file gabungan yang telah tersortir ke media storage terakhir.
Faktor-faktor
yang mempengaruhi metode sort eksternal :
Jumlah
record yang akan disortir
Ukuran
record (panjang record)
Jumlah
storage yang digunakan
Kapasitas
internal memori
Distribusi
nilai key dalam input file
Teknik
sort/merge file ini berbeda satu dengan yang lainnya dalam hal :
Metode
sort internal yang digunakan
Jumlah
main memori yang disediakan untuk sort internal
Distribusi
dari sorted sublist di secondary storage menjadi satu atau lebih file
gabungan dalam
satu langkah gabungan (merge pass)
Ada
4 teknik dalam sort/merge file, yaitu :
Natural
Merge
Balanced
Merge
Polyphase
Merge
Cascade
Merge
MERGE
Sorted sublist
1
(records 1 –
1000)
Sorted sublist
2
(records 1001 –
2000)
Merge List
(Sorted list of
records 1 –
2000)
3
Natur
Natural Merge
al Merge
yang menangani 2 input file sekaligus disebut 2 way natural
merge.
Merge yang
menangani M input file sekaligus disebut M way natural merge.
M
menunjukkan derajat
merge.
Pada natural
merge terbagi lagi menjadi :
2 way natural
merge
3 way natural
merge
:
:
M way natural
merge
Pada M way
natural merge, dapat didefinisikan sebagai merge dengan :
M input file
dan hanya 1 output file.
izin copas, terima kasih. :-)
BalasHapus