RIWAYAT DAN MAKNA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI
- PENDAHULUAN
Teknologi
adalah penggunaan yang efesien dari ilmu, keterampilan dan bahan untuk
memproduksi suatu benda yang lebih berkwalitas.dalam teknologi penggunaan pikiran dan tangan merupakan alat
yang efektif untuk menciptakan suatu barang, dengan kerja sama ini manusia
yanglemah dan tidak mampu bertahan hidup akan mampu membuat perrtahanan yang
lebih baik lagi.
Kata
komunikasi atau communication dalam bahasa Inggris berasal dari kata Latin
communis yang berarti sama, communico, communication, atau communicare yang
berarti membuat sama. Istilah communis adalah istilah yang paling sering
disebut sebagai asal-usul kata komunikasi, yang merupakan akardari kata-kata
Latin lainnya yang mirip. Pengertian komunikasi secara umum adalah suatu proses
penyampaian pesan dari komunikator (pembicara) kepada komunikan (pendengar)
melalui suatu channel (saluran) serta menghasilkan feedback (umpan balik).
Komunikasi diartikan secara luas sebagai suatu proses untuk berbagi pengalaman.
Jika diamati kemajuan teknologi secara keseluruhan maka
teknologi itu sendiri terus berkembang terus dan terus. Mulai dari perkembangan
teknologi budaya sampai teknologi komunikasi. Sekarang teknologi berkembang
secara otomatis dan pesat, dari mulai yang kecil, medium sampai yang high
tech.kemajuan teknologi sangat membantu manusia serta mempengaruhi kehidupan
individu, sosial dam kebudayaan. Teknologi bukan hanya menjagkau benda yang
bersifat materil tetapi juga benda yang non materil seperti: ide, gagasan,
cita-cita dan norma dst. Dalam lingkup benda non materil peranan benda-benda
instrumen sangat penting seperti isyarat dan simbol, bahasa merupakan suatu
sistem dari simbol.a
- RIWAYAT PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI
Teknologi komunikasi adalah teknologi elektronika yang
mampu mendukung percepatan dan meningkatkan kwalitas komunikasi (informasi)
serta arus percepatan komunikasi (informasi) tidak mungkin lagi dibatasi oleh
ruang dan waktu. Teknologi berasal dari bahasa latin texere yang artinya
membangun. Jadi teknologi merupakan penyempurnaan teknologi yang pernah ada
secara berkesinambungan dari waktu kewaktu dari pakar ke pakar yang berikutnya.
Beberapa pengertian tekonolgi
komunikasi (informasi):
1. everett M Rogers dalam buku diffusion and inovatioan (1993)
”teknologi dirancang untuk menggerakan peralatan guna mengurangi ketidak
pastian dalam hubungan sebab akibat, termasuk didalamnya untuk mencapai yang
dikehendaki”
2. daalm buku communication technology (1986) sebagai
berikut ”teknologi biasanya terdiri dari 2 aspek: (a)perangkat keras maksudnya
objek materi dan sifatnya dan (b)perangkat lunak maksudnya dasar informasi
untuk meggerakkan perangkat keras itu”
Sifat manusia untuk menyampaikan keinginannya dan untuk
mengetahui hasrat orang lain, merupakan awal keterampilan manusia berkomunikasi
secara otomatis melalui lambang-lambang isyarat, kemudian disusul dengan
kemapuan untuk memberi arti setiap lambang-lambang itu dalam bentuk bahasa
verbal.
Usaha-usaha
untuk manusia berkomunikasi lebih jauh, terlihat dalam berbagai bentuk
kehidupan mereka di masa lalu. Pendirian tempat-tempat pemukiman di daerah
aliran sungai dan tepi pantai, dipIlih untuk memudahkan mereka dapat
berkomunikasi dengan dunia luar menggunakan perahu, rakit, dan sampan. Pemukul
gong di Romawi dan pembakar api yang mengepulkan asap di Cina adalah
simbol-simbol komunikasi yang dilakukan oleh para serdadu di medan perang.
Dalam berkomunikasi, manusia
menggunakan lebih banyak gerak-gerik, sikap tubuh dan mimik, tetapi perumusan pesan
itu sendiri lebih dimungkinkan oleh adanya bahasa dan lambang-lambang yang
dapat dipahami bersama.
Perkembangan
komunikasi antarmanusia tidak terlepas dari pengaruh naluri kemanusiaan itu
sendiri. untuk bertahan hidup manusia membutuhkan manusia yang lainnya untuk
saling membantu. Sementara pada tahapan saling memberikan bantuan inilah proses
komunikasi akan sangat dibutuhkan.
A. Zaman Tanda dan Isyarat
Zaman
ini merupakan yang paling awal dalam sejarah perkembangan manusia dan muncul
jauh sebelum nenek moyang manusia dapatberjalan tegak. Dalam berkomunikasi satu
sama lain, peran insting (meskipun masih sangat rendah) sangatlah penting.
Proses komunikasi manusia lebih berdasarkan insting dan bukan rasionya.
Itu
semua terjadi karena kemampuan kapasitas otak manusia masih sangat terbatas.
Perkembangan otak mereka juga sangat lamban. Oleh karena itu, zaman ini
berjalan dalam ribuan tahun sebelum digunakannya gerak isyarat. Bunyi-bunyian
dan tanda jenis lain dalam komunikasi.
Penggunaan tanda dan isyarat itu
tidak berarti bahwa manusia pada zaman tersebut tidak dapat berkomunikasi.
Gerak isyarat dan tanda itu dalam komunikasi dikenal dengan komunikasi
nonverbal. Hal ini tetap bisa dikattakan berkomunikasi meskipun dengan “bahasa”
dan kemampuannya sendiri. Ringkasnya, mereka mengadakan komunikasi dengan
sederhana sekali.
Lebih
dari beribu-ribu tahun lamanya, pola komunikasi tidak hanya digunakan, tetapi
juga mengalami penyempurnaan dari waktu ke waktu, tentunya sesuai dengan
kapasitas yang dimiliki. Meskipun ada perkembangan dalam proses komunikasi,
proses itu belum mengarah pada penggunaan bahasa atau percakapan sebagai alat
komunikasi yang bisa dilakukan manusia dewasa ini. Perkembangan penting
komunikasi dalam era ini adalah digunakannya bahasa tanda dan isyarat sebagai
alat komunikasi. Munculnya tanda dan isyarat sebagai alat komunikasi berasal
dari penyempurnaan penggunaan suara (geraman, tangisan, dan jeritan) sebagai
alat komunikasi.
B. Zaman Bahasa Lisan
Zaman
komunikasi lisan ini berjalan kira-kira 300.000 sampai 200.000 tahun SM. Era
ini juga ditandai dengan lahirnya embrio kemampuan untuk berbicara dan
berbahasa secara terbata-bata dalam kelompok masyarakat tertentu. Oleh karena
itu, manusia pada zaman ini sering disebut dengan homosapiens. Dari penelitian
yang pernah dilakukan, kemampuan berbicara dalam sistem bahasa baru terjadi
sekitar 90.000 tahun sampai 40.000 tahun SM. Sementara itu bahasa secara
lengkap mulai digunakan kira-kira 35.000 tahun SM.
Meskipun
perkembangan teknologi komunikasi diawali dengan penemuan-penemuan mesin
pencetak huruf di kemudian huruf, namun perkembangan komunikasi itu sendiri
dimulai dengan kepandaian melukis hewan buruan di gua-gua yang diabadikan
secara grafik kurang lebih 20.000 tahun yang lalu.
Pada
awal sejarah perkembangan manusia dalam mengenal tulisan, mereka telah memahat
atau mengukir gambar binatang dan manusia pada tulang, batu, taring, dan
bahan-bahan yang lain. Manusia pada era ini biasanya mewariskan lukisan indah
pada dinding beberapa gua di daerah mereka tinggal. Ratusan gua itu pernah
ditemukan di Spanyol dan Perancis bagian selatan.
C. Zaman Tulisan
Kecakapan
manusia berkomunikasi secara lisan menurut perkiraan berlangsung sekitar 50
juta tahun, kemudian memasuki generasi kedua di mana manusia mulai memiliki
kecakapan berkomunikasi melalui tulisan.
Bukti
kecakapan ini ditandai dengan ditemukannya tanah liat yang bertulis di Sumeria
dan Mesopotamia sekitar 4000 tahun sebelum masehi. Kemudian berlanjut dengan
ditemukannya berbagai tulisan di kulit binatang dan batu arca. Lalu secara
berturut-turut dapat disebutkan pemakaian huruf kuno di Mesir (3000 tahun SM),
alphabet Phunesia (1800 tahun SM), huruf Yunani Kuno (1000 tahun SM), huruf
Latin (600 tahun SM).
Di
Mesopotamia kuno (berasal dari kata dalam bahasa Yunani yang berarti “tanah di
antara dua sungai”) banyak sekali kelompok yang menghentikan pengembaraannya
dan mulai membangun tempat tinggal yang permanen. Inilah kota-kota yang
pertama. Tahun 6000 SM, Lembah Sabit Subur juga menjadi tempat lahirnya peradaban.
Ada
juga sebuah bukti bahwa 30.000 tahun yang lalu manusia sudah membuat peralatan
dan hidup berkelompok di seluruh benua. Juga ditemukan petroglif, atau lukisan
batu, yang usianya kurang-lebih 10.000 tahun, dan ada lukisan-lukisan rumit di
dinding-dinding gua di Spanyol maupun Perancis yang kira-kira berumur 18.000
tahun.
Sejarah
tulisan sendiri merupakan salah satu dari proses pergantian dari gambaran
piktografi ke sistem fonetis, dari penggunaan gambar ke penggunaan sesederhana
untuk menyatakan maksud yang lebih spesifik.
Setelah
berlangsung ribuan tahun lamanya, sampailah manusia ke zaman tulisan (zaman ini
muncul sekitar 5000 tahun sebelum masehi). Komunikasi tidak lagi dilakukan
hanya dengan mengandalkan lisan, tetapi didukung pula oleh bahasa tulis.
Sebuah
prasasti yang ditemukan menginformasikan bahwa sekitar 4000 tahun SM ditemukan
kota kuno di Mesopotamia dan Mesir. Sebagaian besar prasasti ini menggambarkan
lukisan dengan kasar atau goresan pada dinding bangunan.
Dari
penemuan prasasti ini bisa dikemukakan bahwa sudah ada standarisasi makna
pesan. Misalnya, secara sederhana gambaran matahari bisa berarti siang hari,
membungkuk dengan tanda panah berarti memburu, dan garis yang berombak berarti
danau atau sungai. Semua ini menjadi simbol awal dari sejarah kemunculan era
tulisan.
Beberapa
lukisan di antaranya sudah menggunakan komposisi warna. Bahkan lukisan tersebut
menjadi cikal bakal lukisan-lukisan saat ini. Manusia di zaman ini melukis
banteng, rusa kutub, dan binatang lain yang mereka buru. Dan yang lebih penting
lagi adalah bahwa mereka telah membuat pakaian dari kulit binatang dan
menemukan teknik pengerasan tanah liat dengan menggunakan api.
D. Zaman Kemunculan Retorika
Sebagai
cikal bakal ilmu komunikasi, retorika mempunyai sejarah yang panjang. Para ahli
berpendapat bahwa retorika sudah ada sejak manusia ada. Akan tetapi, retorika
sebagai seni bicara yang dipelajari dimulai pada abad kelima sebelum masehi,
ketika kaum Sofis di Yunani mengembara dari tempat yang satu ke tempat yang
lain untuk mengajarkan pengetahuan mengenai politik dan pemerintahan dengan
penekanan terutama pada kemampuan berpidato.
Orang
yang pertama-tama dianggap memperkenalkan oratori atau seni berpidato adalah
orangYunanai Sicilia. Tetapi tokoh pendiri sebenarnya adalah Corax dari
Srakuasa (500 SM). Dialah yang mula-mula meletakkan sistematika oratori atas
lima bagian.
Betapa
pentingnya retorika dapat dilihat dari peranan retorika dalam demokrasi. Dalam
hubungan ini terkenal seorang orator bernama Demosthenes (384-322) yang pada
zaman yunani sangat termasyhur karena kegigihannya mempertahankan kemerdekaan
Athena dari ancaman Raja Phillipus dari Macedonia.
Sementara
itu di Romawiyang mengembangkan retorika adalah Marcus Tulius Cicero (106-43
SM) yang menjadi termasyhur karena suaranya dan bukunya yang berjudul antara
lain de Oratore. Sebagai seorang orator yang ulung, Cicero mempunyai suara yang
beratmengalun, bahkan kadang-kadang pidatonya itu disertai cucuran air mata.
E. Perkembangan Teknik Pengiriman
Pesan
Meskipun
ada anggapan yang mengatakan adalah ide yang menghasilkan pengetahuan, tetapi
baik ide maupun pengetahuan adalah produk dari pengalaman. Secara psikologis,
ini berarti seluruh perilaku manusia, kepribadian, dan tempramen ditentukan
oleh perilaku masa lalu.
Apa
yang telah tejadi di masa lalu adalah sebuah pengalaman yang mengajarkan
hal-hal untuk sesuatu yang baru. Pengalaman akan kesulitan berkomunikasi maupun
pengiriman pesan dalam komunikasi itu sendiri telah mengajarkan manusia untuk
terus mencari dan menyempurnakan suatu proses komunikasi yang lebih efektif
daripada yang sebelumnya.
Misalnya
penentuan lambang atau simbol-simbol yang dipahami bersama, adalah pengaruh
dari keterbatasan dan kesulitan berkomunikasi pada masa sebelumnya yang
dikarenakan oleh belum ditentukannya kesamaan lambang dan simbol tersebut.
Sejak
zaman primitif sampai sekarang, semua kelompok manusia tergantung pada
komunikasi tatap mata, berhadap-hadapan. Akan tetapi diperlukan adanya sistem
mengirim pesan untuk mengatasi ruang dan waktu.
Dikisahkan
bahwa Persia tua telah mendirikan serangkaian menara yang dinamakan “pos
seruan”, dan menempatkan orang yang bersuara nyaris dan keras atasnya untuk
meneruskan berbagai pesan dengan cara berteriak, beranting dari satu menara ke
lain menara.
Orang
Romawi mengoperasikan suatu organisasi pelayanan kurir yang dinamakan cursus
publicus. Antara tahun 1305 sampai awal tahun 1800-an, perusahaan House of
Taxis telah meneylenggarakan suatu bentuk pelayanan kilat berkuda di seluruh
Eropa. Pada tahun 1628, organisasi ini memperkerjakan 20.000 karyawan. Para
kurirnya berseragam biru dan perak menjelajahi seluruh Eropa dengan membawa
pesan antara para pangeran dan jenderal, saudagar dan peminjam uang.
Kantor
pos adalah saluran pertama yang terbuka lebar bagi komunikasi era industri.
Pada tahun 1837, kantor pos Inggris bukan saja membawa berbagai pesan kaum
elit, tetapi juga melayani 88 juta kiriman setahun, suatu komunikasi yang luar
biasa volumenya dalam ukuran waktu itu.
Pada
tahun 1960, ketika era industry mencapai puncaknya, jumlah itu mencapai 10
milyar kiriman. Pada tahun yang sama, kantor pos Amerika Serikat
mendistribusikan rata-rata 355 kiriman pos dalam negeri persetiap pria, wanita,
dan anak di negeri itu.
F. Kemajuan Teknologi Komunikasi
Komunikasi
makin berkembang dengan ditemukannya mesin cetak di Cina pada abad ke-10 yang
mluas ke Jepang abad ke-12. Akhirnya komunikasi mulai dapat menembus jarak dan
waktu, terutama setelah Johannes Gutenberg menemukan mesin cetak pada tahun
1440.
Perkembangan
komunikasi makin sempurna dengan adanya berbagai penemuan baru. Louis Daguerre
menemukan fotografi yang dapat mengabadikan rupa dan peristiwa (1822). Samuel
Morse menemukan telegrafi jarak jauh pertama (64 KM: 1844).
Thomas
Alva Edison menemukan perekam bunyi (fonograf) pertama, yang dapat mengabadikan
komunikasi lisan secara praktikal (1877). Alexander Graham Bell menemukan
telpon yang dapat mempercepat komunikasi pengganti suara yang sangat memakan
waktu dan tenaga (1876).
Guglielmo
Marconi menemukan radio telegrafi (1898), disusul penemuan radio teleponi oleh
Reginald Fressenden(1900). Malam Natal tahun 1906, Fressenden merintis siaran
radio pertama di dunia.
Selanjutnya
Edison menemukan film bicara (1913). Televisi dirintis oleh Paul Nipkov (1883).
Sejak tahun 1935, televisi merupakan alat komunikasi mutakhir. Sementara itu
teleks muncul di eropa awal tahun 30-an:jaringannya meluas setelah Perang Dunia
II, yang mempercepat penyampaian berita dalam media massa.
Setelah
itu ditemukannya kapal api oleh Robert Fulton (1807), kereta api oleh George
Stephenson (1825), serta pesawat terbang oleh dua bersaudara Wilbur dan Orville
Wright (1903), merupakan penyempurnaan teknologi pengangkutan yang langsung
mempengaruhi kelancaran komunikasi.
Tahun-tahun
tersebut adalah tahapan di mana komunikasi terus mengalami kemajuan dan
penyempurnaan. Bahkan di masa sekarang kita mengenal yang namanya internet,
handphone, komputer, serta beragam teknologi komunikasi yang sudah menggunakan
teknik digital.
C.
MAKNA
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI
Menurut tehranian (1982),dalam 25 tahun terakhir ada 3
kekuatan yaitu kekuatan tanologis,sosio-ekonomi,dan politik utama yang telah
mengubah struktur sistim internasional ke tingkat tertentu yang bahkan suatu
pandangan yang cukup realistik pun harus mempertimbangkannya:
- Eksplosi
teknologis yang bergerak cepat di lapangan komunikasi,dimana revolusi
dalam bidang satelit komunikasi dan teknok mikroprosessor mencerminkan 2
ilustrasi yang paling dramatis,yang mempunyai komunikasi dunia yang
universal dan disesuaikan dengan keperluan pribadi atau personalized.
- Di pihak
lain,perangkat kekuatan kedua telah dibentukoleh dorongan demokratisasi
dari suatu proses revolisioner sedunia yang bermula dan dikenalkannya.
- Sementara
media telah berfungsi sebagai saluran bagi belangsungnya konflik idiologis
sekaligus pembangkit konsensus sedunia.
Implikasi perkembangan teknologi komunikasi tsebut dalam
rangka keseluruhan perubahan sosial budaya. Dan untuk sampai kepada
perkembangan komunikasi sepeti keadaan yang tejadi di abad sekarang
in,riwayatnya sudah cukup panjang.Bell (1979) menyederhanakan riwayat tersebut
dengan menyebutkan empat revolusi yang terjadi dalm hal manusia berhubuan satu
sama lainnya.
Keempat revolusi dalam bidang komunikasi tersebut,menurut
bell adalah:
- Dalam hal
berbicara
- Ditemukannya
tulisan
- Penemuan
pencetakan
- Dalam hal
hubungan jarak jauh(telekomunikasi)
D.
KESIMPULAN
Dengan
demikian dapat ditarik dua buah kesimpulan mengenai patokan perkembangan
komunikasi pada zaman sebelum masehi hingga zaman mulainya tahun masehi.
Pada
tahun-tahun sebelum masehi, kemajuan proses komunikasi dimulai pada saat
ditentukannya seperangkat lambang dan simbol-simbol yang dapat dipahami
maknanya secara luas. Perkembangan selanjutnya adalah ditemukannya sejumlah
sarana untuk menulis maupun menggambarkan lambang dan simbol-simbol tersebut.
Meskipun pada akhirnya aksara atau huruf ditemukan, namun lambang dan
simbol-simbol berupa gambar-gambar lebih dulu ditentukan sebagai pengganti
suara dalam berkomunikasi.
Sedangkan
untuk periode modern, meskipun dasar penemuan mesin cetak ditemukan di Cina
pada abad ke-10, namun teknologi komunikasi baru dinyatakan berkembang pada
tahun 1440, yaitu tahun di mana mesin cetak yang lebih efisien ditemukan oleh
Johannes Gutenberg. Hal ini disebabkan karena baru setelah mesin cetak hasil
penemuan Gutenberg itulah industri percetakan, yang juga tentunya merupakan
industri komunikasi, pertama kali mulai berkembang.
DAFTAR
PUSTAKA
Jb.
Wahyudi. 1992. Teknologi Informasi dan Produksi Citra Bergerak. PT.
Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Burhanuddin
Salam. 2000. Sejarah Ilmu dan Filsafat Teknologi. PT. Rineka Cipta.
Jakarta.
www.
google. com
0 komentar:
Posting Komentar